Jenis-jenis alat listrik dan fungsinya - Kali ini kita akan membahas beberapa jenis alat listrik dan fungsinya mungkin untuk pembelajaran awal dalam memperdalam ilmu kelistrikan kita harus tau nama alat dan apa kegunaannya,mungkin bagi kita yang masih awam dalam ilmu kelistrikan pastinya belom tau walaupun kita sering melihatnya.
Penggunaan dengan cara yang efisien pada alat-alat listrik bisa menambah mutu pekerjaan, hitungan yang sesuai bisa menekan budget pekerjaan dan dapat menghindari kekeliruan yang berakibat pembengkakan anggaran dan pemasangan yang cocok pastinya menjamin nilai dan keawetan dalam penggunaan.
Kwh Meter
Penggunaan dengan cara yang efisien pada alat-alat listrik bisa menambah mutu pekerjaan, hitungan yang sesuai bisa menekan budget pekerjaan dan dapat menghindari kekeliruan yang berakibat pembengkakan anggaran dan pemasangan yang cocok pastinya menjamin nilai dan keawetan dalam penggunaan.
Alat – alat listrik
Kwh Meter
Fungsi dari alat ini adalah untuk menghitung seberapa besar pemakaian daya yang kita gunakan selama sebulan atau selama kita menggunakan listrik, alat ini akan menghitung dengan keluarnya angka di kwh meter yang akan di catat petugas PLN
Lampu pijar
Lampu pijar
Ini adalah jenis lampu yang paling tua kenapa di bilang paling tua karena lampu ini yang pertama kalinya di produsi dan pertama kali di pakai untuk kita semua di awal listrik masuk di kota kita, lampu ini di temukan oleh thomas alfa edison,dengan memakai filamen tungsten alias sejenis kawat pijar di dalam suatu bola kaca yg terisi dengan gas nitrogen, kripton, hidrogen, argon, serta lain sebagainya,tipe lampu ini tipe yang paling tidak sedikit memperlukan daya listrik dibandingkan dengan tipe lampu yang lain.
MCB (Miniature Circuit Breaker)
MCB (Miniature Circuit Breaker)
Fungsi Mcb adalah sistem Proteksi di dalam jalur instalasi listrik yang berada di rumah,kantor dll, Mcb ini sangatlah penting untuk memutus arus bila ada arus pendek di jaringan instalasi kita, Kegagalan kinerja dari MCB ini berpotensi bisa memicu hal-hal yang tak diharapkan semacam timbulnya percikan api sebab hubung pendek arus listrik yang dapat mengakibatkan kebakaran.
Stop Kontak
Stop Kontak
Stop kontak berfungsi untuk menghubungkan arus listrik, stop kontak pun banyak jenisnya ada yang outbow ada juga yang inbow, biasa yang di pakai untuk instalasi dalam rumah stop kontak yang inbow karena terlihat lebih rapi karena di tanam sejajar dengan diding tembok.
Saklar
Saklar
Saklar ialah alat untuk pemutus atau penyambung arus listrik. Komponen listrik ini sengaja di desain dengan dua cara kerja, bisa di buat secara manual atau bisa juga otomatis dengan bantuan alat lain, dan yang paling sederhana adalah untuk memutus arus lampu atau alat elektronik yang anda gunakan.
Fitting adalah alat untuk lampu atau penghantar arus listrik ke lampu dengan bantuan kawat–kawat hantaran dan fitting ini banyak jenisnya fitting gantung, tempel, kombinasi,besi dll, walaupun banyak jenisnya tapi fitting sama fungsinya dan cara kerjanya.
Relay
Relay
Relay ialah Saklar (Switch) yg dioperasikan dengan cara listrik dan komponen Electromechanical (Elektromekanikal) yg terdiri dari 2 tahap mutlak yakni Elektromagnet (Coil) serta Mekanikal (seperangkat Kontak Saklar/Switch). Relay memakai Prinsip Elektromagnetik untuk menggerakkan Kontak Saklar jadi dengan arus listrik yg kecil (low power) bisa menghantarkan listrik yg bertegangan lebih tinggi. Sebagai contoh, dengan Relay yg memakai Elektromagnet 5V serta 50 mA sanggup menggerakan Armature Relay (yang bertujuan sebagai saklar) untuk menghantarkan arus listrik 220V 2A.
Sebenarnya masih banyak lagi alat listrik yang belum di jelaskan di atas munkin beberapa contoh di atas itu yang sering kita lihat, semoga artikel tentang jenis alata listrik dan funsinya ini bermanfaat dan bila ada yang mau di tanyakan silahkan tanyakan langsung di kolom komentar di bawah ini.
Akhir Kata
Sebenarnya masih banyak lagi alat listrik yang belum di jelaskan di atas munkin beberapa contoh di atas itu yang sering kita lihat, semoga artikel tentang jenis alata listrik dan funsinya ini bermanfaat dan bila ada yang mau di tanyakan silahkan tanyakan langsung di kolom komentar di bawah ini.
Jadilah komentator pertama!
Menggunakan CODE (block element)
Memasukkan IMG (gambar)
Catatan: